Jumat, 16 Agustus 2013

Woah, Ini Iklan Toh?!

“Tak lupa Ainun menyempatkan diri untuk di make up, mempercantik dirinya yang sudah ber make up..” Begitu pernyataan si Mbak pembawa acara.

“Dua model ini, Ainun dan Zahra, memang sering menyempatkan diri mengunjungi gerai kosmetik internasional papan atas tersebut, yang khusus diperuntukkan untuk orang-orang yang berkocek tebal..” Lanjut si Mbak.

Di layar televisi memperlihatkan dua perempuan berpenampilan menarik (nice clothes and shoes matched up with accessories and look a like branded bag, and of course full make up and great hair do!) melangkah ringan di dalam sebuah mall yang katanya mewah dan tempat para sosialita biasanya hang out di akhir minggu.

“Sesekali mereka berbincang dan mencoba berbagai produk kosmetik yang ada..”

“Berhati-hatilah dalam memilih produk kosmetik, selain dari kandungan yang terdapat di dalam produk, brand atau merk juga berpengaruh terhadap harganya..”

Penasaran saya dengan brand kosmetik yang disebut-sebut dari awal tadi, apa sih merknya? 

 “Wajar kedua sosialita yang berprofesi sebagai model ini selalu tampak cantik, mereka selalu memilih yang terbaik dalam produk perawatan kulitnya dan selalu rajin merawat diri.”

Oh, jadi itu toh rahasianya menjadi ‘cantik’, produk kosmetik branded mahal, yang bahan-bahan pembuatnya jelas dan tidak berbahaya, dan tentu saja, RAJIN merawat diri. Hem...

“Menurut kedua model cantik ini, kriteria cantik tidak hanya dinilai dari wajah dan penampilan. Ada empat (catat, ada EMPAT) kriteria yang membuat seorang wanita disebut cantik. Keempat kriteria itu adalah:
1. (tentu saja)Wajah yang proposional, dibutuhkan indera penglihatan untuk menilai kategori cantik dari sisi ini, kriteria utama ini yang membuat seorang wanita enak dilihat.
2. Menjaga diri untuk selalu tampil bersih dan wangi. Dalam kriteria ini selain melibatkan indera penglihatan juga melibatkan indera penciuman untuk menilai.
3. Sikap lemah lembut dan tata bicara yang sopan juga menentukkan. Indera pendengaran dilibatkan di sini. 
4. Kriteria terakhir adalah pikiran yang baik dan bijaksana. Tidaklah lengkap kecantikan seorang wanita jika tidak diimbangi dengan hati yang juga bersih dan cantik.” Demikian penjelasan Mbak Pembawa Acara.

Bagaimana dengan Anda, saudari-saudariku? Apakah Anda termasuk dalam kategori cantik di atas? Ingat, keempat kategori yang disebutkan harus terpenuhi. 

“Penilaian cantik atau tidaknya seorang wanita tidak luput dari penilaian kaum pria, dengan keterlibatan semua inderanya menentukan kecantikan wanita yang ada di hadapannya, tidak lupa hati dan pikiran seorang wanita juga menjadi pertimbangan..” Apa?! Ternyata tidak cukup empat kriteria yang harus dipenuhi, pada akhirnya ‘kita’ (kaum perempuan) membutuhkan mahluk lain untuk menentukan. Wedew, menurut saya bagian ini yang sulit, penilaian orang kan bermacam-macam. Apalagi penilaian pria?! Beuh, bisa repot jadinya kalau harus berpedoman pada penilaian mereka, wong katanya mereka dari Mars dan perempuan dari Venus. Bagaimana caranya menyama-ratakan pemikiran dua mahluk planet ini? 

Diakhir acara, si Mbak MC memutuskan untuk back to nature “diperlukan bahan-bahan dasar alami untuk menciptakan produk kosmetik yang aman untuk digunakan. Banyak produk kosmetik yang menggunakan bahan-bahan seperti kelapa dan pepaya sebagai bahan dasarnya.”

“Mencuci muka dengan air kelapa secara teratur niscaya bisa menghilangkan jerawat dan noda hitam di wajah. Sedangkan buah pepaya bermanfaat untuk menghaluskan dan melembutkan kulit serta membantu peremajaan kulit.” 

Jadi setelah setengah jam mempromosikan produk kosmetik yang katanya mahal dan diperuntukan untuk perempuan golongan menengah ke atas itu, di penghujung acara, untuk menjadi cantik kita hanya membutuhkan air kelapa dan pepaya, dan tentu saja afirmasi atau kepastian dari penilaian PRIA kalau kita itu cantik. Duh.

Saran saya rajin-rajinlah minum es buah segar untuk mempercantik penampilan, untuk khasiat yang menyeluruh, mungkin es buahya bisa untuk cuci muka dan mandi. Maaf, sekedar saran sembarang penulis.

Khasiat dan kandungan es buah: air kelapa, potongan buah-buahan segar yang mengandung banyak vitamin (pepaya, melon, alpukat, nangka, semangka, blewah, timun suri, dsb) dilengkapi susu dan agar-agar (atau bisa juga cincau) yang kaya serat. Selain menyejukan dahaga juga bermanfaat bagi kecantikan dan kesehatan tubuh.

Disclaimer: cerita ini berdasarkan tayangan program televisi di salah satu stasiun televisi lokal, isi dan ide cerita kurang-lebih sama, perubahan dilakukan berdasarkan keterbatasan penulis dalam mengingat, mengutip dan menyimpulkan isi program tayangan tersebut :D

(akibat) Mabok es buah selama bulan puasa dan Lebaran, tapi kangen juga, apalagi panas-panas begini. Slurp.

Es Buah Segar dengan Sirup Jambon DHT


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label

cerminan (23) daily (11) filosofi (1) fotografi (3) fragrance (3) jalan (5) khayal (10) musik (2) pandangan (4) photography (2) real (15) renungan (7) rumah sakit (6) santai (3) tuan puteri (2) waktu (6) weekend (6)